Di Program Sapa Pagi, Ketua Bawaslu Bangkalan Mencari Panwascam Berkualitas dan Berintegritas

Bawaslu Kabupaten Bangkalan akan membuka rekrutmen Pengawas Adhoc berkualitas dan berintegritas pada saat pelaksanaan pemilihan umum serentak tahun 2024. hal tersebut disampiakan Ahmad Mustain Saleh Ketua Bawaslu Kabupaten Bangkalan pada Program Sapa Pagi di Madu TV, Jumat 16 September 2022.

Bawaslu Kabupaten Bangkalan saat ini tengah menjaring pengawas adhoc di tingkat kecamatan menghadapi pelaksaan pemilu serentak tahun 2024. Sebanyak 54 Pengawas pemilu dibutuhkan, tersebar di 18 kecamatan yang terdapat di Kabupaten Bangkalan. Masing masing kecamatan dibutuhkan tiga orang pengawas yang akan melaksanakan tugas dan fungsi pengawasan di wilayah kerjanya.

Terkait waktu pendaftaran Ahmad Mustain Saleh menyampaikan bahwa penerimaan berkas pendaftaran calon anggota Panwaslu Kecamatan dimulai pada tanggal 21 sampai 27 September 2022. Bagi masyarakat Bangkalan yang memenuhi persyaratan untuk bergabung menjadi pengawas pemilu.

"Kami berkeyakinan untuk mendapatkan pengawas berkualitas dan berintegritas harus melalui sumber daya manusia yang banyak. artinya semakin banyak pendaftar maka akan semakin besar terseleksi pengawas sesuai yang kita harapkan,'' ujarnya.

Ada beberapa tahapan yang harus dilalui oleh pendaftar, mulai dari pemeriksaan berkas administrasi, tes tulis dengan menggunakan sistem Computer Assisted Test (CAT) dan proses wawancara. Tahapan seleksi ini menurut Pria berkaca mata tersebut harus dipersiapkan dengan baik oleh pendaftar. ''Untuk mewujudkan Pengawas yang berkualitas dan berintegritas ada beberapa kreteria yang harus dipenuhi seperti kualitas pengetahuan yang mumpuni dibidang pengawasan pemilu dan memiliki pengetahuan tentang wawasan kebangsaan," ucapnya.

Ahmad Mustain Saleh menekankan kepada pendaftar nantinya untuk bekerja sepenuh waktu. Jangan beranggapan menjadi penwaslu Kecamatan hanya menjadi kerja sampingan. Selanjutnya demi mewujudkan kesetaraan gender, Tain sapaan akrabnya mengajak kepada perempuan untuk ikut serta dan terlibat langsung menjadi bagian pengawas pemilu. "Pemilu 2024 membuka ruang bagi perempuan untuk menjadi panwascam. Berdasarkan aturan keanggotaan Panwascam harus memperhatikan keterwakilan perempuan," tambahnya.